Tahun 1928 merupakan tahun yang di mana titik terang antara penemuan fotografi dan era digitalisasi. André Kertész merupakan salah satu fotografer hebat abad ke-20. Pada suatu hari, ia datang ke kota Meudon, pinggiran kota Paris. Ia datang ke sini untuk mengambil beberapa foto. Lalu foto tersebut menjadi suatu karya seni yang dibuat oleh jenius fotografernya. Tetapi fotografi sendiri telah ada sejak tahun 1839. Louis Daguerre dan Henry Fax Talbot lah yang mengumumkan gagasan tentang “memperbaiki bayangan”. Lebih jauh lagi, Abe Morell mengatakan cahaya lebih baik di sore hari. Narator telah mengajar fotografi selama 20 tahun. Ia membuat metode berupa kamera obscura yang menempatkan ke dalam satu ruang.
Pada tahun 1844 di London terjadi sebuah kekacauan yang mengancam pemerintahan dan tatanan sosial. Talbot mencoba untuk mendokumentasikan London modern (saat ini) yang sedang dalam perubahan. Hal ini dapat merefleksikan tentang keadaan yang sedang terjadi lewat sebuah foto. Orang-orang pada waktu itu bertanya-tanya apakah fotografi menjadi sebuah sarana. Jika dipahami lebih dalam lagi, fotografi bisa melakukan peranan penting karena dapat menjadi suatu bukti. Salah satu contoh penting inovasi dalam dunia fotografi terjadi pada tahun 1850. Carta De Visite merupakan karya Diseri pada tahun 1854. Kamera yang memiliki delapan lensa dapat membuat banyak gambar sehingga dapat ditempelkan pada kartu-kartu kecil yang dapat dikirim melalui pos. Akibatnya, Carte de visite mengubah fotografi menjadi bidang industri.
Bagi para fotografer abad 19, fotografi bukanlah sebuah seni untuk dikomersialkan. Tetapi era telah bergeser. Banyak orang beranggapan bahwa fotografi dapat menghasilkan uang. Hal tersebut terjadi pada George Eastman. Seorang pegawai bank yang tidak sengaja memotret pemandangan saat sedang berlibur. Ia terjun ke dalam dunia fotografi. Ia menggagas rol film, beberapa tahun kemudian ia berpendapat rol film merupakan kamera untuk seorang amatiran yang disebut kodak. Tetapi pada tahun 1900 ia berhasil membuat inovasi bernama kamera Brownies. Lebih mudah dan murah dibandingkan kodak. Seiring berjalannya waktu, fotografi yang berupa pengabadian momentum telah menjadi ladang bisnis yang menjanjikan.
KOMENTAR ANDA