Mewabahnya virus corona dalam beberapa bulan akhir menimbulkan kekhawatiran bagi elemen masyarakat tanpa terkecuali. Ancaman di bidang kesehatan adalah faktor yang pertama kali mendapat serangan dari wabah tersebut. Namun, hari demi hari, wabah ini nyatanya juga mengancam perekonomian global, termasuk Indonesia.
Ini terlihat jelas melalui pemberitaan di media-media yang menyebutkan tak sedikit masyarakat yang terganggu pekerjaannya akibat adanya virus corona. Hal ini berdampak pada anjuran para karyawan dirumahkan dan bahkan ada yang mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK) dari tempatnya bekerja.
Sehingga banyak masyarakat yang tak lagi mendapat penghasilan dan secara langsung terganggu kondisi perekonomiannya.
Kali ini, kita akan membahas mengapa dana darurat itu penting untuk kita miliki. Sebagai salah satu instrumen perencanaan keuangan agar kita lebih siap menghadapi masa-masa ketidakpastian, salah satunya di masa pandemi virus corona. Yuk kita simak:
- Lebih siap ketika suatu saat mengalami PHK
Sejatinya memang, tidak ada orang yang pernah siap mengalami PHK. Namun, kita tidak pernah tahu berapa lama kita akan tetap bekerja. Nah, dana darurat memiliki manfaat sebagai dana talangan jika dikemudian hari kita mengalami PHK atau tidak bekerja seperti biasanya.
- Dengan dana darurat, setidaknya kita lebih siap menghadapi krisis
Krisis ekonomi adalah momok yang menakutkan dan kadang kala datang tanpa pernah diprediksi sebelumnya. Apalagi saat ini banyak negara di seluruh dunia sedang bahu membahu agar negaranya tidak mengalami krisis ekonomi akibat wabah COVID-19.
Di sinilah dana darurat memiliki manfaat sebagai dana yang akan kita gunakan apabila krisis ekonomi tiba. Sebagai informasi tambahan, kita dapat menyiapkan dana darurat melalui rekening yang terpisah dengan rekening yang sehari-hari kita gunakan.
- Tidak perlu berutang
Dengan memiliki dana darurat yang cukup, kita tidak perlu berutang ketika membutuhkan uang dalam keadaan mendesak. Sebisa mungkin untuk selalu disiplin dalam penggunaannya, agar kita dapat memanfaatkannya untuk keperluan lain yang juga mendesak.
- Dapat digunakan untuk keperluan kesehatan
Kesehatan adalah kunci dari setiap aktivitas yang kita lakukan. Namun, apakah kita sudah cukup siap apabila kesehatan kita terganggu? Apalagi jika kita memerlukan pertolongan medis yang tak jarang memakan biaya yang tidak sedikit. Setidaknya dana darurat dapat menjadi “penolong” kita dalam mengatasi biaya kesehatan yang diperlukan.
Kita dapat menyisihkan 5-15 persen dari gaji yang kita terima setiap bulan untuk dana darurat. Dengan selalu disiplin menabung dana darurat setiap bulan, tanpa kita sadari ternyata kita sedang membantu diri kita sendiri supaya lebih siap menerima setiap ketidakpastian di masa depan nanti.
Ingat, kita dapat mengumpulkan dana darurat sesuai dengan kemampuan yang kita miliki, jadi bukan tidak mungkin dana darurat setiap orang akan berbeda-beda, sesuai dengan prioritas masing-masing orang.
Yuk kita persiapkan dana darurat, agar hidup lebih tenang! 
KOMENTAR ANDA