Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Universitas Padjadjaran dilaksanakan secara virtual. Hal ini disebabkan oleh kondisi pandemi Covid-19 yang belum memungkinkan untuk pelaksanaan KKN seperti biasa. KKN virtual di Unpad mulai dilaksanakan sejak tanggal 1 Juli 2020 hingga 31 Juli 2020.
Rektor Universitas Padjadjaran, Prof. Rina Indiastuti, telah melepas mahasiswa peserta KKN virtual tahun akademik 2019/2020 melalui telekonferensi Zoom pada Rabu, 1 Juli 2020. Jumlah mahasiswa yang mengikuti KKN virtual ini mencapai 2.560 mahasiswa.
“KKN kali ini memang berbeda karena masih dalam suasana pandemi Covid-19 karena itu dilakukan dengan paradigma baru dan dengan protokol kesehatan,” ujar Prof. Rina, dikutip dari laman resmi Unpad.
Dalam seremoni pelepasan peserta KKN virtual, Prof. Rina mendorong agar mahasiswa memanfaatkan program KKN virtual ini sebagai media pembelajaran, riset, dan pengabdian secara langsung kepada masyarakat. Tak hanya diharapkan mendapatkan pembelajaran, KKN virtual juga diharapkan mampu membentuk karakter mahasiswa.
Jika tujuan-tujuan tersebut dapat dicapai, maka mahasiswa peserta KKN virtual dinilai telah mampu mengakumulasikan pembentukan kapasitas intelektual. Tentunya hal ini diperlukan oleh lulusan perguruan tinggi yang unggul di masa yang akan datang.
Meski KKN di tahun ini dilaksanakan dengan serba keterbatasan, Prof. Rina berharap aktivitas KKN virtual tidak dikurangi. Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) yang tengah diterapkan harus bisa menjadi pembelajaran bagi mahasiswa karena memunculkan banyak persoalan baru di tengah masyarakat. Ciri khas KKN yang menggabungkan mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu pun tetap diterapkan pada KKN virtual ini.
“Ciri khas KKN dilakukan secara tim dengan kolaborasi multidisiplin dan belajar dari masyarakat itu menjadi makna yang tidak akan hilang dari KKN di masa pandemi Covid-19,” papar Prof. Rina.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unpad, Prof. Arief Sjamsulaksan Kartasasmita, menyebut slogan KKN tahun ini adalah SEMANGAT, yakni Sehat, Erat, Manfaat, Giat, untuk Masyarakat.
Adapun KKN virtual di Unpad dilaksanakan dengan dua program, yakni KKN PPM Integratif Virtual dan KKN Kemanusiaan Amari Covid-19. KKN PPM Integratif Virtual diikuti oleh 2.318 mahasiswa dan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) 168 orang.
KKN PPM Integratif Virtual dilaksanakan secara virtaul dan pemantauannya dilakukan melalui aplikasi Trello. Sementara itu, KKN Kemanusiaan Amari Covid-19 diikuti oleh 242 mahasiswa dan 28 DPL. KKN Kemanusiaan Amari Covid-19 dilakukan di 12 desa di Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, dan 15 kelurahan di Kota Cimahi.
KOMENTAR ANDA