Pelaksanaan ujian daring Seleksi Masuk Universitas Padjadjaran Program Sarjana Jalur Mandiri dipantau langsung oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Prof. Ir. Nizam, PhD pada Sabtu (8/8). Didampingi oleh Rektor Unpad, Prof. Rina Indiastuti beserta jajaran petinggi Unpad lainnya, Prof. Nizam datang dan melihat langsung ruang monitoring ujian SMUP di Lab Komputer Gedung Pusat Pelayanan Basic Science (PPBS) Unpad.
Dalam ujian daring ini, Unpad menugaskan sejumlah pihak untuk berperan sebagai pengawas pelaksanaan ujian. Aktivitas peserta selama ujian pun tetap terawasi oleh panitia ujian melalui koneksi webcam. Jadi, suasana ujian tidak jauh berbeda meski dilakukan secara daring.
Dilansir dari laman resmi Unpad, Prof. Nizam memuji proses pelaksanaan SMUP yang menggunakan sistem daring. Menurutnya, Unpad telah memudahkan para calon mahasiswa untuk tetap dapat ikut ujian seleksi dengan mudah di masa pandemi corona.
“Tadi kita melihat bagaimana pelaksanaan ujian jalur Mandiri di Unpad yang sistem online-nya sudah bagus, terawasi dengan baik, dan memudahkan calon mahasiswa untuk mengikuti ujian dari rumah,” ujar Prof. Nizam. Dikutip dari laman resmi Unpad.
Ia menilai, ujian dengan metode dring merupakan pilihan terbaik untuk proses seleksi mahasiswa baru di masa pagebluk ini, meski ada beberapa hal yang perlu lebih diperhatikan dan diperbaiki oleh berbagai pihak yang bertanggung jawab.
Salah satu faktor penting tersebut misalnya soal akses internet yang harus terpenuhi dengan baik sampai ke pelosok desa. Dengan begitu, seluruh siswa di Indonesia bisa mengikuti ujian seleksi dan memiliki kesempatan yang sama besarnya untuk melanjutkan studik ke universitas impiannya.
“Ini menjadi pekerjaan rumah bagi kita,” ungkap Prof. Nizam.
Prof. Nizam pun tidak lupa memberi dukungan semangat kepada seluruh peserta ujian daring SMUP jalur Mandiri agar mendapat hasil yang terbaik. “Selamat belajar dan sukses,” tutup Prof. Nizam. Masih dikutip dari laman resmi Unpad.
Dilansir kembali dari laman resmi Unpad, berdasarkan data Direktorat Pendidikan dan Internasionalisasi Unpad, ada 40.100 calon peserta yang mendaftar SMUP jalur Mandiri, sedangkan yang berhasil melakukan finalisasi pendaftaran berjumlah 35.987 orang.
Sekitar 16 ribu orang dari jumlah total tersebut merupakan peserta ujian daring, sedangkan sisanya memilih metode seleksi menggunakan nilai UTBK. Metode ujian seleksi jalur Mandiri Unpad memang terdapat dua pilihan yakni menggunakan nilai UTBK dan seleksi tambahan berupa ujian daring. Seleksi tambahan ini disediakan untuk memberi kesempatan sebesar-besarnya kepada seluruh peminat Unpad, terutama yang tidak sempat mengikuti UTBK.
KOMENTAR ANDA