di dunia yang sepi sendiri
Sabtu lahir kelabu dari rahim semesta
yang hujan pada hari ketika senyummu
hanya diketemukan algoritma. sebuah hari
yang memerlukan secangkir kopi atau
hadirmu dulu y ...
Ketika itu, ia berjalan di sebuah padang yang gersang. Ia menemukan banyak berkeliaran. Kehausan karena kekeringan. Pilu hatinya.
Menetes air pada rambutnya, lalu membiarkan seluruh airnya dit ...
Kala itu, Puan termenung.
Puan kira, Tuan sedang bergurau,
Puan tahu, Tuan tidak tersenyum,
Tapi Tuan begitu gugup.
Puan harus bicara apa pada Tuan?
Puan tidak bisa menjawab dengan bengis pada ...
UNPADERS. Semasa hidup Eyang berpesan, ia akan membukakan satu pintu di ujung kepala.
Kata Eyang, bagian atas kepala akan tampak macam warna seperti aurora.
Eyang mengatakan, itu tidak dapat terliha ...
Menghitung Mati
Ada yang ultah.
Menghitung mati.
Ada yang sakit.
Menghitung mati.
Ada yang sehat.
Menghitung mati.
Ada yang menghitung waktu.
Antara hidup dan mati.
Sebu ...
Adalah Bandung, Adakah Bandung?
Adalah Bandung.
Menjadi oase kebangsaan.
Dari masa ke masa.
Dari Medan Priyayi di Naripan.
Sampai Indonesia Menggugat.
Banceuy. Sel nomor 5
Dari Sako ...
Bagaimana membedakan kisah cinta kontemporer?
Selain rasa dari para pemilik raga.
Bagaimana mengetahui kisah sedih kontemporer?
Sebab seluruhnya memberikan keluh dunia.
Bagaimana mengenali keb ...
Manusia diurus Tuhan kemudian dikirim ke dunia yang fana,
Tidak paham arus frekuensi yang membentuk dunia membelah menjadi beberapa bagian,
Manusia dikirim Tuhan kemudian diambil kembali,
Tidak pah ...
Pada alam kita kembali.
Pada gunung-gunung lagi.
Pada hutan-hutan lagi.
Pada lautan lagi.
Kita sudah butuh.
Ke alam lagi.
Bukan untuk memerikaa keadaan.
Tapi kembali menyaring.
D ...
Ia turun sebagai tabir di mimpi setiap orang,
Mencuat isyarat tanpa bentuk layu di ujung daun tidurnya,
Tidur di bawah meja dengan selimut membentang sampai dengan syurga,
Tapi seketika ia menuju n ...
Perihal warna paling merah adalah darah
yang mendarat di topi dan pipimu.
kau selalu gagal membaca
darah siapa yang entah bagaimana
jatuh dan memercik dari langit
ke tubuhmu persis rembesan
angg ...
mungkin ketika warna coklat jatuh
pada kedua bola matamu dan bola
batu di genggamanmu yang singgah
dan tak mampu kau sanggah
tepat matahari sepenggalah.
mungkin ketika tungkai kakiku
gentar da ...
—buat kamu, iya kamu
ia penggemar waktu yang mencintai
pikiran tentang derit ranjang. jam
yang pikun menidurkannya di dalam
tumpukan kalender dan menadirkannya
kegiatan ...
Ia terdampar di sebuah pulau dengan nama yang sulit diucap kedua bibirnya;
Ia terkepung di dalam luka yang tak diberikan daya walau hanya meneguk setetes air;
Ia terjatuh di seb ...
kedua orang tuaku adalah lidah
api yang kerap membakar habis bekas
kecupan lidahmu di keningku yang
kering. kadang ia bisa berupa besi
pentungan polisi kota kita yang
siap memberiku ungu tato
at ...
Kepada 'R'
Yang Terbaring Sambil Tersenyum
Aku harus menutup buku.
Tentang kesabaran dan ikhlas.
Lalu bersegera.
Belajar.
Darimu.
Yang terbaring.
Berserah.
...
Dua sore setelah ritmis, dengan
menghendaki segala yang sulit dan
malu menyembunyikan kesedihan,
kau berteriak lantang: "tak ada sinonim untuk selamat tinggal"
Orang terakhir di bayang ...
(1)
hari ini, algoritma masih dan tak
lelah membisikkan perihal-perihal
kau yang mendambakan lelaki
berjanggut yang melepaskan
zakarnya. ia, katamu, pernah
menyamar menjadi toa masjid
atau da ...